FinTechnesia.com | Setelah diresmikan secara langsung oleh Wakil Presiden, K.H. Ma’aruf Amin sebagai entitas baru yang berfokus pada penyediaan proteksi asuransi berbasis syariah, PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) melakukan roadshow ke beberapa kota besar di Indonesia. Salah satunya
Surabaya.
Kegiatan roadshow perdana ini menjadi salah satu langkah awal Allianz Syariah
menjangkau lebih banyak masyarakat Indonesia dalam memberikan perlindungan
asuransi jiwa dan kesehatan syariah kelas dunia di berbagai daerah.
Direktur Utama Allianz Life Syariah Indonesia, Achmad K. Permana mengatakan,
dengan perkembangan ekonomi syariah di Indonesia yang kian meningkat, mengindikasikan kebutuhan masyarakat yang semakin luas dan dinamis, termasuk
untuk perlindungan asuransi syariah.
“Kebutuhan tersebut mendorong kami menjadi entitas sendiri sehingga dapat lebih fokus dalam menghadirkan proteksi yang sesuai serta mampu memperkuat nilai kebaikan dan kebersamaan melalui asuransi syariah,” terang Permana, Senin (20/11).
Ma’aruf Amin menyatakan, asuransi syariah membawa kemaslahatan besar bagi umat karena pengelolaan risikonya dibangun di atas prinsip kebersamaan sesuai nilai-nilai syariah. “Prinsip keadilan dan keberlanjutan, serta distribusi risiko dan keuntungan yang relatif berimbang, juga merupakan keunggulan kompetitif asuransi syariah yang mesti ditonjolkan,” jelasnya.
Wapres juga mengingatkan pentingnya mendorong tingkat literasi ,asyarakat terhadap asuransi syariah.
Baca juga: Sambut Ramadan, Allianz Indonesia Memperluas Pasar Unit Usaha Syariah
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat jumlah market share industri syariah masih berada di kisaran 5,62%. Berarti sasaran pasar industri syariah masih terbilang sangat luas untuk berkembang di seluruh kawasan Indonesia. Apalagi dengan adanya pertumbuhan tren Halal Lifestyle di Indonesia yang didominasi oleh penduduk muslim.
Hingga tahun 2023, Surabaya tercatat sebagai salah satu kontributor terbesar untuk Allianz Syariah. Terlihat pada pertumbuhan 174% pada semester pertama tahun 2023 dengan jumlah pihak yang diasuransikan lebih dari 14.000 orang.
Jumlah tersebut juga mendongkrak pasar syariah di Jawa Timur sebanyak lebih dari 29.000 pihak yang diasuransikan yang memercayakan Allianz Syariah sebagai penyedia proteksi kesehatan syariah bagi diri dan keluarganya. Potensi pasar syariah di Jawa Timur masih sangat besar apabila melihat jumlah penduduk muslim di Jawa Timur sebanyak 39,85 juta jiwa dan lebih dari 2,5 juta penduduk muslim di antaranya berasal dari Surabaya. (nin)