Kamis, 25 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Indosat Ooredoo Hutchison Meraih Gold Provider Partner Cisco

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Indosat Ooredoo Hutchison menjadi perusahaan telekomunikasi pertama di Indonesia yang meraih status Gold Provider Partner Cisco. Pengakuan tersebut menandai keunggulan dan keahlian perusahaan dalam memberikan solusi as-a-service dan managed service berdasarkan Cisco Power Services (CPS), khususnya Cisco SD-WAN dan Meraki SD-WAN.

Pada tahun 2021, Cisco memperkenalkan Cisco Partner Program. Ini adalah kerangka terpadu yang mengakui dan memberikan penghargaan terhadap investasi mitra dan nilainya bagi pelanggan. Berdasarkan empat peran utama mitra: integrator, provider, developer, dan advisor.

Program tersebut tersedia dalam tiga level: Gold, Premier, dan Select. Tahun ini, Indosat Business berhasil mendapatkan sertifikasi sebagai Gold Provider Partner.

Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Bayu Hanantasena, mengatakan, pencapaian ini menunjukkan posisi Indosat Business sebagai mitra penyedia as-a-service dan managed service yang terdepan di industri.

“Seiring para pelaku bisnis beralih ke solusi Software-as-a-Service (SaaS), managed service, dan cloud-based service, kami berkomitmenmenghadirkan solusi konektivitas next-generation berbasis cloud untuk membantu pelanggan bisnis terhubung dengan lancar di lingkungan cloud apa pun dan optimalisasi kinerja operasional mereka,” terang Bayu, belum lama ini.

Sanjay Kaul, President, APJ Service Provider, Cisco menyatakan pelanggan bisnis Indosat Ooredoo Hutchison yang sedang membutuhkan solusi SaaS dan managed service kini dapat memanfaatkan Managed SD-WAN dari perusahaan. Cisco membawa berbagai teknologi seperti 5G, WiFi6, dan IoT terintegrasi dengan kerangka kerja IT policy dan security perusahaan.

Misalnya untuk pekerjaan hybrid, pekerja jarak jauh yang terhubung dengan expert on demand, memungkinkan peningkatan kolaborasi dengan WebEx. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memanfaatkan 5G untuk koneksi aset jarak jauh dengan SD-WAN.

“Sementara pada saat yang sama, melindungi infrastruktur penting dengan kamera Cisco Meraki dan sensor IoT yang terhubung ke solusi AI video melalui 5G,” ujar Sanjay. (kai)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER