Sabtu, 27 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Laba Setelah Pająk Bank Maybank Indonesia Sentuh Rp 1,06 Triliun di September 2022 

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Perbankan terus mengumumkan laporan keuangan mereka. Seperti Bank Maybank Indonesia, per 30 September 2022 mencetak Laba Sebelum Pajak (PBT) sebesar Rp1,48 triliun dan Laba Setelah Pajak dan Kepentingan Non-Pengendali (PATAMI) sebesar Rp1,06 triliun.

Bank mencatat PBT dan PATAMI yang relatif stabil terhadap periode laporan tahun sebelumnya sehubungan dengan loan yield yang lebih rendah akibat persaingan ketat penyaluran kredit, sehingga berimbas kepada pendapatan bunga (interest income) yang menurun. Di lain sisi, Maybank Indonesia mencatat provisi yang lebih rendah disebabkan oleh membaiknya kualitas kredit serta biaya dana (cost of funds), dan biaya overhead yang terkendali. 

Seiring dengan menurunnya biaya dana, Maybank Indonesia mencatat margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) menguat dua basis poin menjadi 4,8% pada September 2022.

Bank mencatat pendapatan non bunga atau fee based income  di luar pendapatan fees global market sebesar Rp 1,23 triliun yang bersumber daripada pendapatan fee terkait bisnis pembiayaan dan ritel, serta anak perusahaan. 

Sementara, fees terkait global market melorot 63,7%. Penyebabnya dinamika suku bunga global dan volatilitas pasar yang menyebabkan pendapatan fee-based turun 10,4% yoy.

Baca juga: Peluncuran Kartu Kredit Co Branding BMW Maybank dan MINI Maybank, Tawarkan Welcome Bonus Hingga Rp 4 Juta

Seiring dengan aktivitas perdagangan serta bisnis yang terus bergerak naik pada sembilan bulan pertama 2022 telah mendorong permintaan akan pembiayaan, terutama bagi perusahaan berskala besar dan korporasi, serta ritel sehubungan dengan membaiknya tingkat konsumsi masyarakat. 

Ada pun faktor-faktor eksternal tersebut telah berkontribusi kepada total pembiayaan Bank yang tumbuh signifkan sebesar 12,8% menjadi Rp111,45 triliun dari Rp98,78 triliun tahun lalu.

Presiden Direktur Maybank Indonesia, Taswin Zakaria menjelaskan, Maybank Indonesia kembali mencetak kinerja yang kuat pada sembilan bulan pertama 2022 

Maybank Indonesia tetap berfokus pada strategi pertumbuhan yang telah berkontribusi kepada profitabilitas.

“Kami akan tetap disiplin menjaga likuiditas dan permodalan kami. Di saat yang sama melanjutkan upaya untuk mendorong pertumbuhan bisnis melalui peningkatan produktivitas di seluruh segmen bisnis utama kami, serta transformasi digital guna meningkatkan ketangkasan organisasi Maybank Indonesia dalam menghadapi perubahan, tantangan serta peluang di seluruh kegiatan operasional maupun bisnis kami ke depan,” terang Taswin, Kamis (28/10). (iwa)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER