Minggu, 28 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Awas, Marak Deepfake di Darknet, untuk Pornografi, Balas Dendam Hingga Penipuan Kripto

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Pelaku kejahatan siber terus menawarkan layanan berbahaya di darknet. Termasuk penyediaan layanan pembuatan deepfake.

Tawaran dari pembuatan deepfake pornografi untuk motif balas dendam, hingga simulasi cryptostreams penipuan kripto. Biaya video deepfake ini mulai dari US$ 300 hingga US$ 20.000 per menit.

Di era digital saat ini, penyerang dapat dengan mudah mengekstrak gambar target potensial mereka. Video dan gambar yang dimanipulasi ini
dapat digunakan untuk berbagai tujuan berbahaya.

Para ahli di Kaspersky telah mempelajari forum darknet untuk mendapatkan wawasan tentang cara kerja industri darknet deepfake.
Penelitian mengungkapkan bahwa ada permintaan yang signifikan untuk deepfake, melebihi pasokan yang tersedia.

Baca juga: Tahun 2023, Kaspersky Memandang, Masalah Privasi Masih Dihadapi Masyarakat

Dalam beberapa kasus, individu bahkan dapat meminta deepfake untuk target tertentu seperti selebritas atau tokoh politik.

Sejumlah besar postingan yang dianalisis merujuk pada penipuan aset kripto. Beberapa penyedia menawarkan deepfake berkualitas tinggi untuk tujuan penipuan asset kripto.

Layanan mereka termasuk membuat Cryptostreams atau Hadiah Kripto Palsu. Ini penipuan populer,penyerang mengumpulkan aset kripto dengan menyiarkan hadiah palsu.

Mereka kerap menunjukkan halaman pre-generated. Lorban diminta untuk mentransfer dari 2.500 hingga 1.000.000 XRP, dengan janji akan
menggandakan pembayaran mereka. Akibatnya, pengguna yang terjebak dalam penipuan ini dapat kehilangan mulai dari US$ 1.000 hingga US$ 460.000.

“Karena teknologi terus meningkat dan menjadi lebih mudah diakses, sangat penting bagi perusahaan dan individu untuk mengambil langkah-langkah perlindungan dari penipuan dan serangan terkait deepfake,” terang Vladislav Tushkanov, Lead Data Scientist di Kaspersky, dalam rilis ke FinTechnesia, Jumat (12/5). (iwa)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER