Minggu, 28 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Lebih dari 80% Restrukturisasi Polis Eks Asuransi Jiwasraya Sudah Diserahkan ke IFG Life

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Sembari menjaga tingkat solvabilitas di level sehat, PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) telah menyelesaikan dan menampung sebagian besar pengalihan polis eks Asuransi Jiwasraya.

Direktur Keuangan IFG Life, Ryan D. Firman mengatakan, sampai September 2023 pihaknya telah melakukan pengalihan portofolio polis (liabilitas) senilai Rp 31,07 triliun atau sekitar 81% dari keseluruhan liabilitas yang perlu dialihkan.

Langkah tersebut bagian i komitmen perusahaan menjalankan amanat negara dalam penyelesaian restrukturisasi untuk menyelamatkan polis-polis eks Jiwasraya yang merupakan perusahaan asuransi jiwa tertua di Indonesia. Selain menuntaskan lebih dari 80% pengalihan polis, IFG Life juga telah membayarkan manfaat klaim sebesar Rp 9,12 triliun sampai dengan September 2023.

“Sampai Juni 2023 sudah 81% [polis yang dialihkan], dan jumlahnya akan terus bertambah. IFG Life berusaha melaksanakan amanat negara ini dan menuntaskan seluruh penyelesaian polis ini secara tepat dan sesuai,” tutur Ryan, Jumat (12/10).

Baca juga:  Sesuaikan Aturan Baru OJK, IFG Life Luncurkan Produk Paydi Baru

IFG Life sendiri terus menjaga risk based capital (RBC) tetap pada level kokoh untuk dapat terus mengembangkan bisnis perusahaan sekaligus melaksanakan amanat negara untuk menyelesaikan penyelamatan polis eke Jiwasraya.

“Masih perlu penambahan permodalan untuk menyelesaikan seluruh pemindahan polis sembari tetap menjaga kapasitas RBC IFG Life tetap sehat. Penambahan modal yang berasal dari Penyertaan Modal Negara (PMN) dan fundraising IFG menjadi salah satu strategi yang kami lakukan untuk melengkapi kebutuhan dana tambahan itu,” jelasnya.

Perseroan berencana mendapatkan penambahan modal yang berasal dari PMN sebesar Rp 3 triliun yang masuk dalam APBN 2023, Rp3,56 triliun yang masuk dalam APBN 2024, dan fundraising yang dilakukan IFG sebesar Rp1,45 triliun yang dijadwalkan pada tahun ini.

IFG Life akan mengoptimalkan penggunaan dana tersebut untuk menyelesaikan sisa polis yang belum dialihkan dalam skema restrukturisasi untuk menyelamatkan polis-polis warisan dari Asuransi Jiwasraya.

“PMN yang diterima sejak 2021 dan juga fundraising pada 2022 telah digunakan secara optimal untuk menampung pengalihan polis yang sudah direstrukturisasi,” ujarnya. (jun)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER