Minggu, 28 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

OCBC Ventura Memberikan Pendanaan Venture Debt ke Vilo, Perkuat di Pasar Es Krim

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Vilo, perusahaan gelato Indonesia, mendapatkan pendanaan dalam bentuk venture debt dari OCBC Ventura dengan jumlah yang tidak diungkapkan. Pendanaan ini guna semakin memantapkan posisinya sebagai salah satu pemain utama dalam industri es krim.

Putaran pendanaan ini datang pada saat yang tepat dalam perjalanan pertumbuhan Vilo. Pendanaan ini untuk mendorong ekspansi outlet secara nasional, mempercepat inovasi produk dengan menghasilkan serangkaian rasa-rasa gelato baru yang menarik dan juga untuk meraih peluang pasar yang baru.

Berdiri pada tahun 2017, Vilo bertujuan menghadirkan gelato lokal yang mampu bersaing dengan merek internasional. Sejak berdiri, Vilo telah berhasil menciptakan lebih dari 300 varian rasa gelato, termasuk kolaborasi dengan merek ternama seperti Twinings, Ovomaltine, Baileys, Oatly, Chatime, dan lainnya.

Saat ini, mereka telah memproduksi lebih dari 21 ton gelato per bulan dan mengoperasikan lebih dari 20 outlet di kota-kota besar. Seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bali.

Vilo dikenal karena pendekatan unik mereka yang menggabungkan gelato dengan gaya hidup. Mereka tidak hanya menawarkan gelato, tetapi juga menciptakan pengalaman gaya hidup melalui outlet-outlet mereka yang luas dan estetis. Sehingga memungkinkan pelanggan untuk bersantai, bersosialisasi, atau bahkan bekerja produktif sambil menikmati gelato.

Vincent Kusuma, CEO Vilo, mengungkapkan, kolaborasi dengan OCBC Ventura adalah suatu pencapaian penting dalam perjalanan Vilo. Terutama membantu melakukan inovasi-inovasi terhadap produk Vilo dan memberikan pengalaman yang nyaman bagi pelanggan.

Baca juga: OCBC NISP Ventura Kucurkan Pendanaan Awal ke Kiddo.id

“Kemitraan finansial ini akan memperkuat posisi kami di pasar gelato dengan berbagai macam variasi produk gelato baru yang kami tawarkan. Kami berharap dapat memberikan nilai yang lebih besar kepada para pelanggan dan mitra kami,” ujar Vincent, Kamis (23/11).

Darryl Ratulangi, Direktur Utama OCBC Ventura mengatakan, saat ini, makanan dan minuman bukan hanya sebuah kebutuhan pokok, tapi telah menyentuh sisi gaya hidup (lifestyle) di masyarakat.

“Mengingat masyarakat Indonesia memiliki apresiasi yang tinggi untuk makanan dan minuman, kami melihat kesempatan yang menjanjikan untuk bisnis di sektor ini. Kemitraan dengan Vilo ini diharapkan dapat mengembangkan bisnis mereka dan membawa gelato untuk dapat dinikmati oleh masyarakat yang lebih luas,” ujar Darryl.

Peluncuran pendanaan berupa venture debt oleh OCBC Ventura, yang didukung oleh Bank OCBC, merupakan salah satu instrumen keuangan baru untuk memberikan solusi inovatif yang dapat membantu klien dalam mengoptimalkan modal dan mempercepat pertumbuhan bisnis mereka.

Inisiatif ini juga memperkuat peran OCBC Ventura sebagai Corporate Venture Capital (CVC), yang memanfaatkan keahlian perbankan mereka menyediakan solusi pendanaan kepada perusahaan-perusahaan yang tidak dapat mengakses pinjaman bank tetapi membutuhkan modal tambahan untuk mendorong pertumbuhan bisnis. 

Venture debt, yang umumnya untuk memberikan kemungkinan bagi perusahaan dalam mempercepat pertumbuhan bisnis mereka tanpa mengalami dilusi signifikan pada kepemilikan saham. Ini adalah pilihan ideal bagi startup tahap akhir, perusahaan ritel, dan juga industri kesehatan di Indonesia. (nin)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER