FinTechnesia.com | Setelah resmi berkolaborasi dengan Grab pada November lalu, LinkAja mulai memperluas layanannya. Para pengguna LinkAja dan Grab kini dapat menikmati layanan pesan-antar makanan milik Grab, GrabFood.
LinkAja sebelumnya telah masuk di ekosistem Grab sebagai mitra pengisian sumber dana pada layanan GrabBike, GrabCar, dan GrabExpress. Haryati Lawidjaja, Direktur Utama LinkAja, mengatakan, masuknya LinkAja ke dalam ekosistem Grab untuk memberikan kemudahan kepada para pengguna.
“Kami harap kerja sama ini menjangkau lebih banyak masyarakat agar terbiasa menggunakan uang elektronik dalam keseharian mereka. Sehingga misi besar kami mempercepat dan meningkatkan inklusi keuangan bagi masyarakat segera tercapai,” terang Fey, sapaan Haryati, Senin (7/12).
Pada Desember 2020, LinkAja menawarkan promo pembayaran untuk layanan GrabCar, GrabBike, dan GrabExpress berupa cashback hingga Rp25.000. Besaran cashback dengan skema Rp5.000, setelah transaksi pertama hingga ketiga. Dan Rp10.000 setelah transaksi keempat. Promo ini berlaku untuk 10.000 orang pertama mulai tanggal 1 sampai 31 Desember 2020.
Neneng Goenadi, Country Managing Director Grab Indonesia menjelaskan, integrasi layanan LinkAja di platform Grab untuk menyediakan lebih banyak metode pembayaran cashless. “Integrasi dengan GrabFood mempermudah pengguna LinkAja memesan makanan favorit,” kata Neneng.
LinkAja memiliki lebih dari 60 juta pengguna terdaftar. Dapat digunakan di lebih dari 900.000 merchant lokal dan lebih dari 300.000 merchant nasional di seluruh Indonesia.
Lalu lebih 230 moda transportasi, lebih dari 700 pasar tradisional, lebih dari 32,000 partner donasi digital, lebih dari 4,000 e-commerce, pembayaran dan pembelian kebutuhan sehari hari. sSperti pulsa telekomunikasi, token listrik, tagihan rumah tangga, iuran BPJS, hingga berbagai layanan keuangan lainnya seperti transfer ke semua rekening bank dan tarik tunai tanpa kartu.
LinkAja juga dapat digunakan di lebih dari satu juta titik transaksi untuk pengisian dan penarikan saldo, yang meliputi ATM, transfer perbankan, jaringan ritel, hingga layanan keuangan digital. (sya)