Rabu, 8 Mei 2024
FINTECHNESIA.COM |

Saat Wabah Corona, Produk-Produk Ini Laris Manis, Ada yang Meroket 197 Kali Lipat

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Saat pandemi corona, belanja online dapat menjadi alternatif.Tokopedia mengumumkan kategori produk paling diminati masyarakat selama pandemi COVID-19 di Maret 2020.

VP of Corporate Communications Tokopedia, Nuraini Razak mengatakan, kesehatan, keperluan rumah tangga, makanan dan minuman merupakan tiga kategori produk yang meningkat signifikan selama Maret. “Pada kategori perawatan kesehatan dan pribadi misalnya, terjadi kenaikan transaksi hampir tiga kali lipat,” ujar Nuraini, Kamis (9/4).

Belanja daring juga mendorong bisnis lokal tetap beroperasi online. Hal ini dibuktikan dari peningkatan jumlah penjual baru pada kategori perawatan kesehatan dan pribadi hampir 2,5 kali dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.

Hand sanitizer, vitamin dan masker adalah produk yang banyak dicari masyarakat di kategori kesehatan. Nilai penjualan masker meroket 197 kali dibanding bulan-bulan sebelum Maret. Ada satu waktu dalam 42 menit, 72.000 hand sanitizer terjual habis. Pembeli hand sanitizer paling jauh dari Merauke.

Dalam kategori keperluan rumah tangga, produk paling diburu mencakup disinfektan, tisu dan air purifier. Sedangkan dari kategori Makanan dan Minuman, daging sapi, jahe dan kurma mengalami peningkatan signifikan.

Lebih dari 100 ton daging sapi terjual di Tokopedia selama bulan Maret 2020. Jumlah jahe yang terjual mencapai 60 ton. Setara jumlah jahe yang dibutuhkan membuat jamu empon-empon bagi seluruh masyarakat Kota Sukabumi.

Menanggapi produk/harga/judul/deskripsi tidak wajar di kategori kesehatan maupun kebutuhan pokok lain sebagai dampak COVID-19, Tokopedia telah menutup permanen ribuan toko online dan melarang tayang puluhan ribu produk yang terbukti melanggar. Juga terus melakukan sweeping berkala untuk memastikan produk yang dijual dalam platform Tokopedia sesuai peraturan.

Jika masih menemukan produk yang melanggar, baik syarat dan ketentuan platform maupun hukum yang berlaku di Indonesia, masyarakat bisa ikut melaporkannya melalui fitur ‘Laporkan’ yang ada di pojok kanan atas setiap halaman produk. (mrz)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER