FinTechnesia.com | Bank Mandiri menerapkan serangkaian protokol khusus untuk memulai skenario new normal di masa pandemi corona. Penyusunan protokol new normal dilakukan unit Business Continuity Management (BCM) sebagai task force Covid-19.
Menurut Direktur Utama Bank Mandiri, Royke Tumilaar, protokol tersebut disosialisasikan melalui kanal media komunikasi Bank Mandiri di seluruh kantor. “Protokolnya antara lain penggunaan masker oleh karyawan, thermogun untuk mengetahui suhu tubuh nasabah, tamu dan karyawan. Lalu penempatan hand sanitizer, penggunaan sarung tangan dan masker oleh pegawai front office, penyediaan antar jemput pegawai, posko kesehatan, memasang jarak antrean antar nasabah serta memasang penyekat meja acrilyc di teller dan customer service,” kata Royke, pekan lalu.
Bank Mandiri melakukan penyemprotan disinfektan di cabang dan kantor utama. Mandiri juga menerapkan konsep bekerja dari rumah (work from home) dan split teamwork bagi sebagian karyawan, khususnya dari unit non kritikal, sesuai imbauan pemerintah.
Bank Mandiri siap mendukung upaya pemulihan ekonomi. Serta memastikan layanan perbankan di beroperasi, dengan melakukan penyesuaian jam operasional, yaitu dari jam 09.00 – 15.00 WIB.