Sabtu, 27 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Dapat Pendanaan Pra Seri B, Ilham Habibie jadi Strategic Advisor Ayoconnect

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Ayoconnect, jaringan pembayaran tagihan terbuka (open bill network) mengumumkan Ilham Akbar Habibie sebagai strategic advisor. Kehadiran Ilham memperluas wawasan tim Ayoconnect meningkatkan layanan finansial dan sektor teknologi di pasar Indonesia.

Penunjukan ini juga membuka kesempatan bagi Ayoconnect memperluas kolaborasi bisnis. Serta membuka langkah strategis berhubungan dengan investor teknologi, perusahaan sektor publik, dan institusi finansial, guna mendukung Ayoconnect untuk tumbuh pesat.

Ilham adalah seorang teknopreneur sekaligus investor ekuitas dengan pengalaman lebih dari 25 tahun. Ia aktif dalam berbagai perusahaan dan organisasi yang berfokus kepada penelitian dan teknologi di Indonesia. Termasuk Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dan Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (Wantiknas).

Ilham dikenal memajukan pendidikan, ekonomi, dan teknologi informasi Indonesia. “Kami sangat senang menyambut beliau menjadi bagian dari Ayoconnect,” kata Chiragh Kirpalani, Co-Founder dan COO Ayoconnect, Rabu (16/9).

Penunjukan Ilham sejalan dengan perkembangan dan pendanaan Pra-Seri B Ayoconnect sebesar US$ 5 juta dari investor strategis global. Pendanaan tersebut untuk melanjutkan pembangunan jaringan pembayaran tagihan terbesar dan termaju di Indonesia.

Sebagai fintech antar bisnis (B2B), Ayoconnect membangun teknologi pembayaran tagihan untuk perusahaan penyedia tagihan (Bill Providers), yang terhubung dengan mitra pembayaran (channel partners) online dan offline. Seperti Indomaret, PT Pos Indonesia, dan berbagai kanal ritel serta institusi finansial lain. Sehingga pelanggan dapat membayar tagihan mereka dengan mudah melalui jaringan Ayoconnect.

Ayoconnect telah menggalang lebih dari US$ 10 juta. Pada Agustus kemarin, menggalang pendanaan Pra-Seri B investor terdiri dari BRI Ventures, perusahaan internet Kakaku.com, Inc. yang terdaftar di Bursa Tokyo, Brama One Ventures dan dua Investor awal yaitu Finch Capital dan Amand Ventures. Selain itu, Strive dan AC Ventures sempat berinvestasi di Ayoconnect dalam tahap pendanaan sebelumnya. (mrz)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER