FinTechnesia.com | XL Axiata dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) kembali mendukung produktivitas perempuan pelaku UMKM. Kali ini berupa Program Sispreneur “Kelas Inkubasi Manajemen Bisnis (Pendampingan) 1.000 Pelaku Usaha Perempuan Indonesia Berani Naik Kelas.
Menteri PPPA, Bintang Puspayoga menyambut baik terselenggaranya program Sispreneur 2021. Ia berharap, pelatihan tahun 2021 ini dapat menjawab berbagai tantangan perempuan wirausaha. Khususnya dalam membuka akses pengetahuan terkait pemahaman perspektif gender, perencanaan bisnis, pemasaran dan branding, serta literasi keuangan dan akses pasar yang lebih luas melalui digital marketing.
Dari seluruh jenis usaha di Indonesia, 99,99% merupakan UMKM. “Dari total UMKM, lebih dari 60% (sekitar 37 juta) dimiliki dan dikelola oleh perempuan,” ujar Bintang, Kamis (12/8).
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini menyebut, melalui program ini para peserta yang merupakan 1.000 perempuan pelaku UMKM yang terbagi dari lebih 20 provinsi di Indonesia mendapatkan pendampingan manajemen bisnis dengan memanfaatkan beragam sarana berbasis teknologi digital.
Menurutnya, teknologi digital menawarkan kesempatan kepada siapa saja memaksimalkan potensi yang mereka miliki. Bagi para perempuan pelaku usaha mikro, teknologi digital akan memungkinkan mereka menembus pasar yang lebih luas.
Teknologi digital akan mempermudah mereka melakukan promosi produk dan jasa secara lebih masif melalui media sosial ataupun platform marketplace.
Perempuan pelaku UMKM paling terdampak secara ekonomi dan sosial selama masa pandemi. Karena itu, program kelas inkubasi ini menjadi sangat relevan.
“Program ini merupakan program kedua yang kami selenggarakan bersama Kementerian PPPA. Sebelumnya kami berhasil membantu sekitar 275 pelaku usaha perempuan menuju dunia digital,” tutur Dian
Peserta Kelas Inkubasi Sispreneur 2021 berasal dari beberapa komunitas perempuan pelaku UMKM binaan Kementerian PPPA. XL Axiata dan Kemen PPPA mendapatkan dukungan dari beberapa lembaga swadaya masyarakat yang bergerak di bidang pemberdayaan perempuan.
Tahun ini ada beberapa tambahan materi dan skill yang akan diberikan kepada perempuan pelaku UMKM peserta program inkubasi ini. Antara lain materi literasi finansial dari Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Dari XL Axiata, para peserta program ini mendapatkan fasilitas berupa kartu perdana / sim card SisterBiz. Dengan benefit Gratis Kuota 500MB (Gratis akses aplikasi Sisternet, Zoom, dan elearn.id). Serta pendampingan kuliah Whatsapp, dan E-sertifikat. (sya)