Kamis, 25 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

DBS Group Bantu Debt Fundraising untuk PT Sarana Multi Infrastruktur

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Bank DBS Indonesia berfokus pada beragam solusi guna membantu berbagai rencana ekspansi nasabah.

Di tahun 2021, DBS Group membantu mengelola debt fundraising kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) dalam bentuk obligasi global (global bond).

Debt fundraising ini merupakan wujud komitmen Bank DBS Indonesia dalam mendukung program pemerintah yang tengah berfokus terhadap pembangunan sektor infrastruktur dan teknologi finansial.

Corporate Banking Director Bank DBS Indonesia, Kunardy Lie mengatakan, Bank DBS Indonesia bertindak sebagai mediator. Antara DBS Singapore sebagai penerbit obligasi dengan PT SMI.

“Kami ingin berfokus untuk menambahkan layanan dan beragam portfolio debt fundraising untuk mencakup lebih banyak sektor industri. kata Kurnady, Senin (612

PT SMI sebagai special mission vehicle (SMV) di bawah koordinasi Kementerian Keuangan, memiliki mandat khusus untuk mendukung percepatan pembangunan nasional.

SMI telah menjadi mitra Bank DBS Indonesia sejak Februari 2020 melalui penyediaan fasilitas pinjaman senilai Rp 500 miliar dengan jangka waktu satu tahun. Fasilitas ini diperpanjang dengan jumlah kredit yang sama di tahun berikutnyaa.

Dana itu untuk modal kerja dan kebutuhan likuiditas jangka pendek. Bank DBS Indonesia berperan menjembatani Bank DBS Singapura sebagai joint lead manager mendukung PT SMI melalui penerbitan global bond sebesar US$ 300 juta.

Direktur Utama PT SMI, Edwin Syahruzad menyatakan, perjanjian kerja sama ini mencerminkan PT SMI memiliki predikat dan reputasi baik. Serta menjadi institusi yang kredibel dan terpercaya di kancah internasional.

Kerja sama ini juga sekaligus menjadi bukti bahwa sektor pembangunan infrastruktur di Indonesia memiliki daya tahan atau resilience. Sehingga akan terus menjadi sektor strategis di tanah air.

“Kami berharap sinergi yang terjalin ini dapat semakin memperkuat visi dan misi bersama dmengakselerasi pembangunan infrastruktur di Indonesia. Derta memperkuat langkah SMI sebagai Development Financial Institution (DFI),” terang Edwin. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER