FinTechnesia.com | Sejak diluncurkan September 2021 lalu, perluasan program pemberdayaan penyandang disabilitas PermataBank yang bernama PermataBRAVE menjangkau lebih dari 100 penyandang disabilitas.
PermataBRAVE menyiapkan penyandang disabilitas dalam menjalankan kehidupan yang lebih independen. Dengan menyediakan pelatihan kesiapan kerja, pendampingan dan pemberian modal untuk pelaku usaha, bantuan alat bantu mobilitas, hingga beasiswa.
PermataBank bermitra dengan Thisable dalam menyediakan pelatihan kesiapan kerja bagi 56 penyandang disabilitas. Yakni dalam bidang barista, telesales, hospitality, makeup & hairdo serta entrepreneurship. Juga penyerahan beasiswa pendidikan kepada mahasiswa atau mahasiswi dari berbagai daerah di Indonesia.
Richele Maramis, Head of Corporate Affairs PermataBank mengatakan, bekerjasama dengan mitra-mitra Thisable, Precious One, dan DARE Foundation, PermataBank ingin turut menciptakan lingkungan masyarakat lebih setara.
“Ke depan, PermataBank melalui PermataHati CSR akan terus mewujudkan komitmen kami dalam membuat perubahaan melalui pemberdayaan komunitas penyandang disabilitas. Program ini akan terus diadakan secara berkala dan berkelanjutan,” terang Richele, pekan lalu.
Materi literasi finansial dan beragam soft skill serta motivasi juga diberikan dalam program PermataBRAVE ini. Sehingga para penyandang disabilitas mendapatkan pengalaman, ilmu dan wawasan yang cukup untuk bersaing di tengah masyarakat.
Hingga saat ini, PermataBRAVE melalui berbagai kegiatan telah menjangkau lebih dari 3.000 penerima manfaat. Selain PermataBRAVE, Melalui program PermataHati CSR, PermataBank terus memberikan edukasi terkait literasi keuangan.
Pada tahun 2021, PermataHati menjangkau lebih dari 7.000 penerima manfaat, memberikan hampir 850 beasiswa. Serta melibatkan sekitar 2.500 sukarelawan karyawan sebagai penggerak utama inisiatif CSR Bank. (eko)