FinTechnesia.com | Belum lama ini, PT Erajaya Swasembada Tbk mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Rapat ini dengan sejumlah mata acara.
Kemudian CT perubahan klasifikasi usaha, seperti Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) Tahun 2020 dan penyesuaian Kegiatan Usaha Utama dan Kegiatan Usaha Penunjang.
RUPST juga menyetujui penetapan penggunaan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,01 miliar.
Laba untuk dividen tunai sebesar Rp 22,8 setiap saham. Seluruhnya sebesar Rp 362,48 miliar sebelum pajak. Jumlah itu untuk 15,9 miliar saham.
Porsi laba Rp 1 miliar sebagai cadangan sesuai Pasal 70 Undang- Undang Perseroan Terbatas. Sisanya sebagai laba yang ditahan.
Berikut susunan pengurus emiten berkode saham ERAA tersebut.
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Ardy Hady Wijaya
Komisaris : Richard Halim Kusuma
Komisaris Independen : Lim Bing Tjay
Komisaris Independen : I Gusti Putu Suryawirawan
Direksi
Direktur Utama : Budiarto Halim
Wakil Direktur Utama. : Hasan Aula
Wakil Direktur Utama : Joy Wahjudi
Direktur : Sintawati Halim
Direktur : Sim Chee Ping
Direktur : Djohan Sutanto
Direktur : Jong Woon Kim
Sampai kuartal I tahun 2022, Erajaya memiliki 90 titik distribusi dan 1.254 owned retail outlet. Selain itu, juga memiliki kerjasama dengan kurang lebih 67.000 toko ritel pihak ketiga. (nin)