Jumat, 26 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Laba Bank CIMB Niaga Sebesar RP 3,3 Triliun, Tumbuh 17,8%

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Bank CIMB Niaga hari ini melaporkan perolehan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 3,3 triliun pada semester pertama tahun 2022. Naik sebesar 17,8% year on year (yoy). Dan menghasilkan earnings per share Rp 101,65.

Presiden Direktur CIMB Niaga, Lani Darmawan mengatakan, pendorong kinerja adalah pertumbuhan kredit/pembiayaan yang kuat, peningkatan pada pendapatan fee, pengelolaan biaya yang baik, dan pembentukan cadangan kredit yang lebih rendah.

“Perolehan kinerja ini meningkatkan kepercayaan diri kami untuk mencapai target tahun 2022,” kata Lani, Rabu (27/7).

Capital adequacy ratio (CAR) dan loan to deposit ratio (LDR) CIMB Niaga masing-masing sebesar 21,1% dan 80,9% per 30 Juni 2022.

Total aset per 30 Juni 2022 sebesar Rp 311 triliun. Memperkuat posisi CIMB Niaga sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia dari sisi total aset.

Total dana pihak ketiga (DPK) mencapai Rp 232 triliun dengan rasio CASA meningkat menjadi 65,7%. Adapun giro dan tabungan masing-masing tumbuh sebesar 16,9% yoy dan 7,7% yoy.

“Kami terus berinovasi untuk pengembangan digital customer experience. Dengan mengintegrasikan berbagai produk dan layanan ke dalam super apps OCTO Mobile,” tambah Lani.

Jumlah kredit/pembiayaa sebesar Rp 189,7 triliun. Terutama berasal dari pertumbuhan pada bisnis corporate banking tumbuh 15,5% yoy dan consumer banking 13,8% yoy.

Unit Usaha Syariah CIMB Niaga berhasil mempertahankan posisinya sebagai UUS terbesar di Indonesia. Dengan total pembiayaan mencapai Rp 42,3 triliun dan DPK sebesar Rp36,9 triliun per 30 Juni 2022. (ari)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER