FinTechnesia.com | Ajaib, mencatatkan pertumbuhan kenaikan jumlah investor Kenaikan itu baik di platform Ajaib dan Ajaib Kripto yang mencapai lebih dari tiga juta investor ritel pada semester pertama 2023.
Angka itu bertambah 50% sejak November tahun lalu. Pencapaian ini merupakan bukti keberhasilan strategi inovatif Ajaib untuk memenuhi kebutuhan pasar investor ritel Indonesia yang terus berkembang pesat.
Seiring peningkatan jumlah investor ritel, tingkat pemahaman investor semakin berkembang Mereka lebih nyaman melakukan trading dan investasi yang lebih canggih lagi dibanding investasi pemula.
Oleh karena itu, Ajaib meluncurkan berbagai fitur baru untuk trader saham dan investor tingkat lanjut. Serta mengembangkan layanan Ajaib Prime bagi nasabah premium.
“Berbagai perkembangan fitur, layanan, dan dilengkapi oleh edukasi pasar yang konsisten merupakan strategi utama Ajaib untuk bertumbuh dan melayani lebih banyak lagi investor ritel Indonesia,” kata Azizah, Juru Bicara Ajaib, dalam rilis ke FinTechnesia, belum lama ini.
Baca juga: Harga Capai Rekor Tertinggi, Transaksi Bitcoin di Ajaib Kripto Melonjak 600%
Saat Ajaib mulai beroperasi 4 tahun lalu pada 2019, hanya ada 2,4 juta investor saham ritel di Indonesia. Sejak itu, Ajaib telah menggandakan investor ritel Indonesia. Sehingga per Mei 2023 jumlah investor saham dan surat berharga lainnya telah mencapai 4,75 juta.
“Ke depan, Ajaib akan terus berinovasi untuk mewujudkan misi kami untuk mendorong generasi baru investor Indonesia,” terang Azizah.
Pada Oktober 2021 silam, Ajaib menjadi unicorn ke-7 di Indonesia dan fintech unicorn investasi pertama di Asia Tenggara setelah menggalang dana Seri B sebesar US$243 juta. Jumlah itu setara Rp3,4 triliun.
Pendanaan Seri B ini dipimpin oleh DST Global, bersama dengan investor terdahulu Ajaib, yaitu Alpha JWC, Ribbit Capital, Horizons Ventures, Insignia Ventures, dan SoftBank Ventures Asia. (nin)