Minggu, 28 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Kongsi Segitiga: OJK, AFTECH dan AFSI Menggelar Bulan Fintech Nasional 2023

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Financial technology (fintech) masih menarik perhatian masyarakat. Maka, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) dan Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) serta pelaku industri fintech di Indonesia bersinergi. Kali ini, menyelenggarakan Bulan Fintech Nasional (BFN) dan The 5th Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2023. 

Event ini angkah bersama seluruh pemangku kepentingan di sektor teknologi keuangan untuk memperluas peran positif dari dan meningkatkan sinergi dan kolaborasi lintas sektor untuk memajukan ekonomi digital di Indonesia.

Event ini diawali dengan penyelenggaran Bulan Fintech Nasional yang berlangsung selama satu bulan dari tanggal 11 November 2023 hingga 12 Desember 2023 melalui platform virtual yaitu www.bulanfintechasional.com.Rangkaian puncak Bulan Fintech Nasional (BFN) pada The 5th Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2023 tanggal 23 – 24 November 2023 di Jakarta.

Terdapat berbagai kegiatan dalam Bulan Fintech Nasional yang akan berlangsung selama satu bulan seperti virtual job fair, webinar series. Dengan mengangkat topik terkait literasi dan edukasi keuangan digital, ragam kegiatan promosi kepada pengguna fintech serta rangkaian kegiatan bersama media guna meningkatkan kesadaran mengenai penggunaan produk dan layanan fintech yang tepat guna. 

Selain itu, pemangku kepentingan dari OJK dan Bank Indonesia (BI) serta berbagai regulator dan pelaku industri juga akan turut serta berpartisipasi mendukung kegitan BFN 5th IFSE ini.

Baca juga: Bulan Fintech Nasional 11.11, Promo Produk Fintech, Edukasi, Hingga Job Fair

Pada launching Bulan Fintech Nasional (BFN) dan The 5th Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2023 di Jakarta, Jumat (10/11), Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto, OJK Hasan Fawzi berharap, event ini dapat menjadi momentum kolaborasi bagi regulator, industri, dan masyarakat agar mendorong penguatan ekosistem keuangan digital yang berkelanjutan.

“Kami harapkan peran industri fintech semakin signifikan dalam memberikan manfaat nyata pada seluruh kegiatan perekonomian yang ada, dan tentu pada akhirnya secara signifikan memberikan porsi kontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional,” jelas Hasan, Sabtu (11/11). 

Ia menekankan perlunya peran dan dukungan semua pihak untuk menciptakan ekosistem keuangan digital yang sehat, yaitu regulator dalam menyediakan kerangka kerja yang memungkinkan untuk inovasi berkelanjutan. Lalukomitmen industri pada praktik bisnis yang etis dan bertanggung jawab serta peningkatan literasi keuangan masyarakat agar dapat membuat keputusan keuangan dengan bijak.

Ketua Umum AFTECH, Pandu Patria Sjahrir mengungkapkan, sepanjang Bulan Fintech Nasional masyarakat Indonesia akan diperkenalkan kepada berbagai jenis bisnis model fintech yang ada di Indonesia melalui berbagai program insentif dari berbagai perusahaan fintech terkemuka. 

Di sisi lain, Ketua Umum Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) Ronald Yusuf Wijaya sebagai asosiasi, AFSI memiliki peran yang strategis dalam mendukung pertumbuhan sektor ekonomi syariah di Indonesia. 

Pada program BFN 2023, AFTECH telah menghimpun partisipasi aktif pelaku industri. Hingga saat ini, terdapat 73 anggota AFTECH yang mendukung dan partisipasi sebagai kontributor. Lalu 24 perusahaan anggota dan non-anggota AFTECH sebagai Sponsor pendukung program BFN dan IFSE 2023. (jun)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER