FinTechnesia.com | Berdiri sejak tahun 1989, nama Eiger sendiri terinpirasi dari gunung tersulit ketiga untuk didaki di dunia yang berada di Swiss. Perjalanan Ronny Lukito dalam mendirikan Eiger juga penuh lika-liku dan kesulitan seakan mendaki sebuah gunung.
Awalnya Eiger merupakan brand yang menyediakan tas bermuatan besar untuk membawa peralatan ketika melakukan kegiatan outdoor. Seperti mendaki gunung atau camping.
Berniat untuk membantu keuangan keluarga, perjalanan Eiger dimulai dari rumah kecil dengan modal dua mesin jahit yang Ronny miliki. Walaupun saat itu pesanan yang ia dapatkan sedikit, ia tidak pantang menyerah dan berusaha memasarkan tas melalui toko offline di sekitar Bandung. Saat itu, usaha nya ini terus ditolak bahkan ia harus memasarkan tasnya dengan berkeliling daerah.
Kerajinan dan ketekunan nya berbuah hasil hingga akhirnya tas Eiger bisa dijual secara luas di berbagai toko offline di Indonesia. Dengan desain tas yang trendy serta kualitas yang bagus dan kokoh, produk Eiger mampu meraih hati para pendaki gunung dan petualang alam. Pencapaian inilah yang mengawali berkembang nya bisnis Eiger.
Eiger terus mengembangkan jenis produk yang dimiliki. Ronny mulai merambah untuk menciptakan produk peralatan bagi kegiatan outdoor lainnya maupun jenis produk yang lebih umum melalui empat kategori, yaitu Mountaineering, Riding, Eiger 1989 (Lifestyle), dan kategori terbaru Tactical.
Baca juga: Semarak Kemerdekaan, Indodana Tawarkan Cashback Cicilan Hingga 50%, Cek Kodenya di Sini
Sehingga saat ini, tas Eiger juga dapat menjadi pilihan masyarakat yang lebih luas melalui jenis tas yang bisa digunakan untuk kegiatan sehari-hari. Bahkan tidak hanya tas, Eiger kini juga memiliki produk fashion dan perlengkapan yang multifungsi untuk mendukung kegiatan outdoor yang juga bisa dipakai dalam segala suasana.
Produk Eiger tersedia di 8 toko flagship dan 258 toko di 137 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia, serta bergabung di Shopee.
Saat ini Ronny memiliki tanah seluas 6.000 meter persegi di kawasan Kopo Kota Bandung yang menjadi pabrik Eiger serta ribuan karyawan dan para perajin tas sekitar yang diberdayakan yang turut membantu perkembangan bisnisnya.
Memahami tren dan semangat untuk terus berinovasi adalah strategi yang selalu ditanamkan oleh Eiger. Sehingga langkah yang diambil Eiger dalam menjawab permintaan akan belanja online masyarakat yang semakin marak adalah bergabung dengan Shopee di tahun 2017 lalu.
Jason Edward, Marketing General Manager Eiger menambahkan, walaupun distribusi offline sudah menyebar, cara penjualan ini belum memberikan jangkauan yang maksimal. Maka, di tahun 2017 Eiger mulai merambah ke ranah online dengan bergabung bersama Shopee.
“Langkah ini sangat tepat kami lakukan karena kami bisa memperluas kehadiran Eiger ke basis konsumen Shopee hingga ke pelosok. Berbagai fitur serta kampanye yang Shopee miliki juga telah membantu Eiger untuk mengembangkan bisnis kami dan memperkenalkan brand secara lebih luas lagi,” kata Jason, Senin (22/1).
Sebelumnya, Eiger hanya menjalankan sesi livestreaming di Shopee Live selama 1 jam sehari. Namun karena penjualan dan jumlah viewers yang kian meningkat, kini di awal 2024 sesi Shopee Live Eiger terjadwal selama 7 hari berturut-turut dengan durasi lebih dari 12 jam sehari.
Fitur Shopee Live dan Shopee Video telah memberikan pengalaman berbelanja yang berbeda. Pada kampanye Shopee 8.8 Grand Beauty & Fashion Festival tahun lalu, penjualan Eiger meningkat hingga 16 kali lipat melalui Shopee Live.
“Dan secara keseluruhan, penjualan dari Shopee Live telah berkontribusi sebanyak 30% dari seluruh transaksi di Shopee.,” ungkap Jason.
Tepat di kampanye 2.2 Shopee Live & Video Mega Sale kali ini, masyarakat bisa menikmati rangkaian produk dari Eiger dengan diskon hingga 50% dan pastinya promo yang lebih menarik lagi di sesi Shopee Live dari Eiger..
Ditambah dengan berbagai promo spesial serta kemeriahan fitur di kampanye 2.2 ini yang akan berlangsung hingga 2 Februari 2024 mendatang. Antara lain gratis ongkir, pesta cashback Rp 50.000, hingga setiap hari diskon sampai 80%. (nin)