Jumat, 26 Juli 2024
FINTECHNESIA.COM |

Berusia 29 Tahun, Telkomsel Berkomitmen Memberikan Dampak Bagi Indonesia

BACA JUGA


FinTechnesia.com | Memperingati 29 tahun perjalanannya, Telkomsel berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi setiap orang.

Direktur Utama Telkomsel, Nugroho mengatakan memperingati usia yang ke 29 tahun, Telkomsel akan terus maju dan bertumbuh dengan memperkuat komitmen sejalan dengan visi baru perusahaan untuk menjadi penyedia layanan telekomunikasi digital terbaik di regional. Yakni mewujudkan masyarakat Indonesia yang berdaya saing tinggi untuk membuat hari ini menjadi lebih baik dan menciptakan masa depan yang gemilang.

“Kami berupaya untuk dapat menyediakan konektivitas, layanan dan solusi yang inovatif dan unggul bagi semua orang setiap rumah dan kegiatan usaha untuk membuka semua peluang,” kata Nugroho, Ahad (26/5).

Telkomsel menghadirkan jaringan 5G pertama dan terluas di Indonesia yang mencakup lebih dari 53 kota/kabupaten. Dan telah dimanfaatkan dalam mendukung beberapa sektor seperti robotic telesurgery, marine mobile, warehouse management dan smart mining

Telkomsel juga menjadi yang pertama menghadirkan jaringan 4G di Kapal Pelni. Kemudian menjadi salah satu pendiri autonomous networks di dunia yang telah diimplementasikan di Indonesia. Sehingga jaringan dapat mendeteksi, mendiagnosis, mengoptimalkan, dan memulihkan fungsi secara mandiri dan otomatis dengan lebih cepat. 

Telkomsel saat ini memiliki 257.300 BTS yang tersebar di seluruh pelosok negeri. Dengan seluruh kapabilitas tersebut, Telkomsel telah meraih berbagai penghargaan, termasuk Best Mobile Network selama 5 kali berturut dan Best Mobile Coverage serta Fastest Mobile Network dari Ookla® Speedtest Awards™ 2023.

Segmen bisnis digital telah menjadi penggerak utama transformasi Telkomsel. Di kuartal satu tahun 2024 tumbuh sebesar 8,6% year on year (yoy) dan meningkatkan kontribusinya terhadap pendapatan perusahaan menjadi 89,9% dari 84,4% tahun lalu.

Menyadari dinamika industri telekomunikasi yang kian berkembang, Telkomsel terus beradaptasi dan berinovasi untuk menghadapi berbagai tantangan dengan bertransformasi ke arah bisnis digital. Baik untuk segmen business to business (B2B) maupun business to consumer (B2C). 

Di segmen B2C, Telkomsel  menyajikan solusi produk dan layanan digital yang memberikan nilai tambah dan berorientasi pada pelanggan. Seperti mengintegrasikan layanan IndiHome ke dalam jaringan Telkomsel.

Lalu menghadirkan layanan Fixed Mobile Convergence (FMC), dan meluncurkan produk Telkomsel One. Telkomsel juga telah menghadirkan layanan Embedded Subscriber Identity Module (eSIM) untuk pelanggan di dalam dan luar negeri.

Baca juga : Usia 28 Tahun, Begini Pencapaian Telkomsel, Ada Tebar Hadiah Juga untuk Pelanggan

Telkomsel telah meningkatkan kapabilitas asisten virtual “Veronika” dengan teknologi Microsoft Azure OpenAI Service. Kemudian menghadirkan aplikasi MyTelkomsel versi terbaru yang seluruhnya memberikan kemudahan dalam mendapatkan informasi dan melakukan transaksi secara mandiri dan digital.

Melalui unit bisnis Telkomsel Enterprise bersama TelkomGroup menjadi mitra utama dalam mendorong transformasi digital di segmen B2B, korporasi, dan industri. Ragam inovasi dan solusi terbaru yang dihadirkan. Di antaranya layanan RCS Business Messaging (RBM) yang membantu pelanggan segmen korporasi dalam meningkatkan pertumbuhan bisnis dengan kebebasan penuh untuk menyampaikan pesan bisnis yang lebih kaya dan interaktif kepada target audience.

Meluncurkan Digihub, platform yang memberikan akses ke jaringan API Telkomsel untuk membuka peluang pengembangan solusi layanan digital inovatif baru dan memperluas jangkauan layanan digital bagi para pelaku bisnis.

Guna mewujudkan ekosistem digital Indonesia yang inklusif dan pertumbuhan bisnis baru, Telkomsel juga memiliki peta jalan ekosistem inovasi yang mencakup digital talent accelerator IndonesiaNEXT, impact startup incubator NextDev, corporate accelerator Tinc, dan didukung oleh anak perusahaan yang bertindak sebagai corporate venture capital Telkomsel Ventures, dan digital business portfolio holding & platform companyyaitu INDICO.

Ekosistem inovasi ini telah bergerak mengembangkan inovasi bersama para stakeholder untuk mendukung pertumbuhan ekosistem digital dan ekonomi Indonesia. (nin)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER