Sabtu, 27 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Genap Berumur Satu Tahun, Ini Pencapaian dan Rencana LinkAja

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Kemarin, Selasa (30/6)tepat satu tahun LinkAja hadir di Indonesia. Tidak hanya uang elektronik, LinkAja bertujuan membangun kesejahteraan masyarakat melalui kemandirian ekonomi. LinkAja berkomitmen memberikan akses layanan keuangan digital yang dapat dinikmati   seluruh kalangan ­­­masyarakat di Indonesia.

Wakil Menteri II Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, Kementerian BUMN mendukung pengembangan LinkAja di umur satu tahun ini sebagai salah satu inisiatif layanan keuangan dengan tujuan meningkatkan literasi dan inklusi keuangan. Keberadaan LinkAja dompet elektronik terkemuka di Indonesia akan melengkapi ekosistem industri keuangan dalam menjangkau dan mengedukasi masyarakat. Khususnya yang belum tersentuh oleh layanan perbankan. “Dengan peningkatan literasi dan inklusi keuangan, diharapkan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia untuk terus maju dan sejahtera,” imbuh Tiko, sapaan Kartika, Selasa (30/6).

Direktur Utama LinkAja Haryati Lawidjaja mengatakan, kinerja dan kontribusi LinkAja tidak terlepas dari dukungan penuh berbagai pihak penting. “Terima kasih kepada pengguna setia, mitra, serta pemegang saham dan Kementerian BUMN atas kepercayaan dan dukungan besar. Sehingga LinkAja menjadi bagian tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia,” ucap Fey, sapaan Haryati.

Menurutnya, masih banyak pekerjaan rumah. LinkAja menawarkan layanan pembayaran digital yang fokus pada pemenuhan kebutuhan esensial masyarakat.

Sejak diluncurkan tahun lalu, LinkAja meningkatkan fitur dan layanannya. Hingga Juni 2020, LinkAja memiliki hampir 120 fitur. Dan dipercaya hampir 50 juta pengguna yang tersebar di lebih dari 90% wilayah Indonesia. Sebanyak 83% pengguna LinkAja tersebar di luar Jakarta. Dan 40% pengguna di antaranya berada di luar pulau Jawa.


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER