Rabu, 24 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Layanan 4G LTE Indosat Ooredoo Hadir di 124 Desa Terpencil

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Indosat Ooredoo terus memperluas layanan 4G/LTE di 124 desa terpencil. Penggelaran jaringan tersebut bagian dari komitmen mendukung program pemerintah memenuhi cakupan 4G di seluruh Indonesia. Dan menggelar layanan 4G/LTE di 645 desa terpencil pada tahun 2022.


Memperingati Hari Bhakti Pos dan Telekomunikasi ke-76, Indosat Ooredoo meluncurkan salah satu site 4G/LTE baru di Desa Ondo-Ondolu, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah. Kabupaten Banggai terkenal dengan sektor wisata bahar.

Dan salah satu permata tersembunyi pariwisata di Indonesia Timur dengan banyak pantai yang mempesona dan pulau-pulau eksotis.

Direktur & Chief Strategy and Innovation Officer Indosat Ooredoo, Arief Musta’in mengatakan, penambahan site baru 4G/LTE telah dilakukan sejak Agustus lalu. Dan akan terus menjangkau 645 desa terpencil hingga akhir tahun 2022. 

“Melalui perluasan jaringan berkualitas video, yang diperkuat dengan berbagai produk dan layanan yang simpel, transparan, relevan, dan bebas khawatir, kami berharap dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat pedesaan secara berkelanjutan,” terang Arief, Kamis (30/9).


Indosat Ooredoo telah memperluas jangkauan layanan 4G/LTE di 124 desa terpencil, dengan Kabupaten Mamuju dan Banggai di Sulawesi. Mendapatkan lebih banyak site tambahan untuk mendukung kebutuhan penduduk desa yang semakin menuntut koneksi internet kelas video. 

Beberapa desa terpencil tersebut antara lain: Desa Pulo Kruet, Tanah Pilih, dan Jadi Mulya di Sumatera Selatan. Desa Sumare dan Taan di Mamuju, Sulawesi Barat; dan Desa Padang, Sinorang, Ondo-Ondolu dan Maleo Jaya di Banggai, Sulawesi Tengah.

Pemerintah Indonesia mengintensifkan pemenuhan cakupan 4G di seluruh tanah air. Berkoordinasi dengan operator seluler, termasuk Indosat Ooredoo. 

Sebanyak 3.435 desa terpencil masih dalam kategori blank spot jaringan 4G. Indosat Ooredoo akan ambil bagian dalam penggelaran layanan 4G/LTE di 645 desa terpencil yang akan selesai pada tahun 2022.

Kehadiran teknologi digital akan membantu masyarakat setempat untuk terhubung dengan belahan dunia lain. Sehingga meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan mereka. 

“Kami berharap, penambahan jangkauan layanan 4G/LTE, Indonesia semakin terkoneksi, digital, maju, dan siap mengakselerasi transformasi digital di semua sektor,” ujar Arief. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER