FinTechnesia.com | Bank DBS Indonesia menghadirkan This is DBS digibanking. Ini adalah layanan perbankan digital bagi nasabah ritel, korporasi maupun usaha kecil dan menengah (UKM).
Layanan ini mengusung misi pelaksanaan inovasi digital berkelanjutan. Funa mendukung nasabah lebih menikmati hidup tanpa dirumitkan dengan urusan perbankan atau ‘Live more, Bank less’.
Bank DBS Indonesia turut berperan mengakselerasu inklusif finansial dan juga literasi perbankan digital di tanah air.
CEO Bank DBS Indonesia, Paulus Sutisna mengatakan, This is DBS digibanking merupakan bukti kekuatan dan inovasi dalam memberikan layanan digital kepada nasabah ritel dan perusahaan. Agar nasabah kami dapat ‘Live more, Bank less’”.
“Keunggulan This is DBS digibanking tercermin pada tiga hal. Satu, memberikan pengalaman perbankan yang mudah, terjangkau, dan aman Dua, transaksi dan investasi yang intuitif dan pintar. Tiga, tidak stres atau terbebani dengan urusan perbankan,” terang Paulus, Kamis (30/6).
Bank DBS Indonesia telah meluncurkan aplikasi digibank by DBS pada tahun 2017. Kini telah bertransformasi menjadi full-fledged digital banking.
Aplikasi digibank by DBS juga dilengkapi teknologi keamanan menggunakan verifikasi biometrik untuk pembukaan rekening. Dan menggunakan soft token untuk keamanan bertransaksi.
Head of Digital Banking Bank DBS Indonesia, Erline Diani mengungkapkan, saat ini proses pembukaan rekening tabungan, investasi, kartu kredit, maupun pinjaman bisa dilakukan secara cepat, kapan saja, dan di mana saja. Selain itu, produk investasi digital dapat dibeli dengan penempatan awal mulai dari Rp 100.000.
“Kami percaya layanan perbankan yang intuitif dan pintar akan menjadi fitur unggulan yang akan menarik minat nasabah untuk memakai aplikasi digibank by DBS,” kata Erline.
Head of Sales and Distribution Bank DBS Indonesia, Festia Pisa Valensia menjelaskan, “This is DBS digibanking memberikan manfaat bagi nasabah Treasures dan Treasures Private Client. Tercermin dari tren revenue transaksi digimarket yang meningkat sebanyak 28% di paruh pertama 2022 dibandingkan dengan paruh pertama 2021.
“Hingga iini pertumbuhan nasabah pengguna digibank by DBS pada produk wealth meningkat 240% untuk obligasi sejak diluncurkan pada tahun 2020. Dan 65% untuk reksa dana yang diluncurkan pada tahun 2021” kata Festia.
Bagi nasabah korporasi atau para pemilik bisnis (UKM), This is DBS digibanking menghadirkan fitur DBS IDEAL yang memudahkan proses pembayaran dan penerimaan dana serta konsolidasi laporan secara real time, pertukaran mata uang asing dan manajemen piutang tanpa perlu berganti sistem pembayaran.
DBS RAPID untuk membantu nasabah menjalankan bisnis tanpa hambatan. Dan DBS MAX QRIS yang mempermudah sistem penerimaan digital menggunakan Quick Response Indonesia Standard (QRIS). (iwa)