FinTechnesia.com | Sebagai aset bangsa, anak selayaknya memperoleh edukasi yang tepat dan memadai sejak dini. Tujuannya dapat membantu tumbuh kembang mereka di masa depan seiring dengan akselerasi berkembangnya teknologi digital.
Maka, AR&Co, anak usaha WIR Group menggandeng Miniapolis, sebuah wahana
bermain kanak-kanak usia 0-12 tahun, menghadirkan wahana baru dengan teknologi augmented reality, Imaginarium.
Miniapolis berharap, perubahan konsep ini mempermudah keluarga-keluarga di Indonesia dalam menemukan destinasi bermain yang bersih, aman dan nyaman.
Menempati area 1000 meter persegi lantai 3 di Plaza Indonesia, Miniapolis menghadirkan program-program kegiatan edukasi secara gratis untuk anak-anak setiap akhir pekan.
Seperti kelas memasak, berkebun, art & craft, hingga pertunjukkan sulap, balloons art, magic science show, menyanyi dan masih banyak lainnya.
“Miniapolis makin memperkuat posisinya di bidang family entertainment yang menghadirkan konsep terbaru. Yakni dengan memadukan teknologi digital dengan playground yang instagramable, “ jelas Prettny Hartono, Head of Operations Miniapolis, pekan lalu.
Baca juga: Hydra X dan WIR Group Menghadirkan Solusi Fintech di Metaverse
Imanginarium, dengan teknologi dari AR&Co, menghadirkan berbagai jenis permainan interaksi digital yang dapat dimainkan bersama seluruh
keluarga. Seperti interactive wall coloring, anak-anak mewarnai gambar yang
kemudian dimunculkan pada layar proyeksi serta bergerak seperti sebuah animasi.
“Platform teknologi WIR Group dapat bermanfaat bagi seluruh kategori industri,
salah satunya adalah pendidikan” ujar Gupta Sitorus, Chief Sales and Marketing
Officer, WIR Group.
“Kami memanfaatkan teknologi AR untuk mengemas sebuah animasi dan gambar untuk dapat menarik perhatian anak-anak yang rentan terhadap visual dan warna.
Pengalaman belajar anak-anak pun menjadi unik dan beragam,” timtal Juliwina, Head of Operation, AR&Co.
AR&Co sendiri sudah hadir sebagai solusi teknologi sejak tahun 2009. Banyak
produk inovasi yang telah dikembangkan dan telah mendapatkan 5 paten
global untuk AR. (alo)