Sabtu, 27 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

TikTokShop Terlahir Kembali Lewat Tokopedia, Ini Detail Rencana GOTO dan TikTok

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Hari ini, Senin (11/12), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) mengumumkan kerja sama strategis dengan TikTok. Dalam kerja sama ini, GOTO menandatangani beberapa perjanjian secara terpisah dengan TikTok.

Corporate Secretary GOTO, RA Koesoemohadiani dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan GOTO dan TikTok menandatangani perjanjian pembelian aset pada 10 Desember 2023 sehubungan dengan rencana untuk melakukan pembelian aset oleh Tokopedia berupa kontrak bisnis dan hak eksklusif untuk memiliki dan mengoperasikan TikTok Shop di Indonesia dari TikTok.

Kontrak bisnis dan hak eksklusif ini memiliki nilai pembelian senilai US$340 juta atau setara Rp 5,33 triliun. “Rencana pembelian aset ini diharapkan selesai pada kuartal I 2024, bergantung pada pemenuhan persyaratan pendahuluan yang diatur dalam perjanjian pembelian aset,” tulis RAKoesoemohadiani, Senin (11/12).

GOTO dan TikTok juga melakukan perjanjian pengambilbagian saham tertanggal 10 Desember 2023,. Ini ehubungan dengan rencana investasi dari TikTok kepada Tokopedia dengan nilai investasi sebesar US$ 840 juta atau setara Rp13,18 triliun.

Baca juga: GOTO Akhirnya Buka Suara Terkait Rencana Kerjasama dengan TikTok

Investasi ini untuk mengambilbagian dan membayar secara penuh atas saham baru yang akan dikeluarkan oleh Tokopedia. Sebagai bagian dari rencana investasi, saat penyelesaian rencana investasi, Tokopedia juga akan menerima Promissory Note dari TikTok sebesar US$ 1 miliar atau setara Rp 15,7 triliun.

Promissory note ini dapat digunakan untuk kebutuhan modal kerja Tokopedia di masa mendatang. “TikTok menjadi pemilik 75,01% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh di Tokopedia dan kepemilikan GOTO menjadi 24,99% di Tokopedia,” kata dia.

Namun, para pihak telah sepakat kepemilikan GOTO di Tokopedia tidak akan terdilusi lebih lanjut dikarenakan pendanaan di masa depan dari TikTok. Koesoemohadiani menjelaskan, dengan berkurangnya kepemilikan GOTO pada Tokopedia menjadi 24,99%, maka terdapat perubahan pada neraca GOTO.

GOTO juga menegaskan akan mempertahankan kepemilikan 24,99% dalam bisnis e-commerce yang lebih besar.. Dengan investasi dan komitmen pendanaan dari TikTok, GOTO tidak perlu melakukan pendanaan untuk Tokopedia. Lebih lanjut, GOTO juga akan menerima arus pendapatan yang berkelanjutan dari Tokopedia sepadan dengan skala dan pertumbuhan Tokopedia, yang akan berkontribusi secara langsung pada EBITDA GOTO. (nin)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER