Pemerintah Arab Saudi mulai melakukan persiapan untuk penyelenggaraan ibadah haji 2020. Hal ini yang membuat pemberangkatan haji ditunda. Persiapan sejak Sabtu (17/5) lalu. terlihat sudah ada pendirian tenda-tenda untuk jemaah haji di Arafah.
Saudi juga membuka sejumlah masjid untuk pelaksanaan ibadah. Protokol ketat diterapkan untuk mencegah penularan corona.
Lalu bagaimana nasib duit jemaah haji? Belum jelas. Kepala Badan Pelaksana (BP) Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Anggito Abimanyu dalam ‘Silaturahmi Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) dengan Stakeholder Eksternal’ secara virtual pekan lalu menyatakan, BPKH menyimpan uang US$ 600 juta untuk penyelenggaraan ibadah haji 2020. Menurutnya bila haji tahun ini ditunda, bisa membantu Bank Indonesia dalam rangka penguatan rupiah. Ia pernah menyatakan hal serupa saat rapat kerja bersama Komisi VIII DPR melalui telekonferensi di Jakarta pada Rabu, 15 April 2020. (hlm)