FinTechnesia.com | PT Maxindo Renault Indonesia (MRI), agen pemegang merek Renault, kembali menggandeng PT Universal, car rental and fleet management menyediakan Renault Triber RXZ AMT untuk memenuhi kebutuhan Bank DBS Indonesia dalam penyediaan unit–unit operasional sebanyak 108 unit.
Pemilihan Renault Triber RXZ AMT lantaran kendaraan yang ramah lingkungan, aman, nyaman dan high tech. Penyerahan unit dalam dua tahap, yakni di September dan Oktober 2021.
Pada tahun 2021, Renault Triber RXZ AMT telah melalui uji emisi gas buang dengan hasil CO 0,189 gram/km (limit 1 gram/km). Lalu HC 0.037 gram/km (limit 0.1 gram/km), Nox 0.029 gram/km (limit 0.08 gram/km).
Hasil tersebut bukti, Renault Triber RXZ AMT merupakan kendaraan yang ramah lingkungan. Ini mendukung program pemerintah menekan polusi dari emisi gas buang kendaraan bermotor.
Keamanan dari Renault Triber RXZ AMT, terbukti dari hasil uji NCAP pada 2020, yang menghasilkan bintang empat. Dilengkapi empat airbag yang dapat melindungi penumpang pada baris depan dengan maksimal dan sabuk pengaman hingga baris ketiga, sehingga memberikan keamanan yang lebih baik, bagi karyawan pengguna kendaraan operasional Bank DBS Indonesia.
Senior Vice President, Head of Corporate Real Estate, Technology & Operations, Bank DBS Indonesia, Santo Adi Nurcahyo menyampaikan, DBS Indonesia senantiasa memikirkan aspek lingkungan dan sosial dari bisnis yang dijalankan. “Pembelian mobil operasional ini merupakan salah satu perwujudan keseriusan kami,” kata Santo, Kamis (30/9).
Direktur Operational & Purchasing PT Universal, Jimmy Wibowo mengatakan, Renault Triber RXZ AMT memenuhi kriteria kualitas kendaraan yang aman dan ramah lingkungan. Hal ini sejalan dengan standar internasional Universal dalam hal sistem manajemen lingkungan, manajemen kesehatan dan keselamatan kerja.
Chief Operational Officer PT. Maxindo Renault Indonesia, Davy Tuilan mengatakan, Renault Triber merupakan partner terbaik, kendaraan operasional perusahaan–perusahaan besar di Indonesia. “Terutama ingin ikut berpartisipasi dalam mewujudkan lingkungan yang lebih sehat di Indonesia,’ ucap Davvy.
DBS Indonesia berupaya untuk mengatasi emisi karbon di Indonesia dengan mengganti mobil operasionalnya. Ini sejalan salah satu pilar sustainability Bank DBS Indonesia.
Yaitu responsible business practices. Ini fokus pada implementasi bisnis berkelanjutan (sustainable business) dengan mempertimbangkan lingkungan dan sosial dalam operasi bisnis sehari-hari. (eko)