FinTechnesia.com | Indosat Ooredoo menggelar acara pengumuman pemenang E-Wallet User Research Challenge 2021. Ini adalah sebuah program open innovation berbentuk kompetisi riset pengguna (user research).
Acara ini bertujuan memberdayakan talenta digital terbaik bangsa dalam menemukan ide dan solusi terbaik yang valid dan aplikatif untuk inovasi fitur e-wallet.
Merujuk data Bank Indonesian (BI), nilai transaksi uang elektronik di Indonesia mencapai Rp 201 triliun (US$ 13,95 miliar) pada tahun 2020. Tumbuh 38,62% dari Rp 145 triliun (US$ 10,07 miliar) pada tahun 2019.
BI juga memperkirakan serapan transaksi digital akan terus berlanjut. Dengan pertumbuhan e-commerce dan e-payment masing-masing sebesar 33,2% dan 32,3% pada tahun 2021.
Mendukung peningkatan transaksi digital di Indonesia tersebut, Indosat Ooredoo berinisiatif untuk membuka kesempatan bagi para talenta bangsa untuk berkontribusi dalam mencari solusi yang semakin memudahkan dan menyederhanakan proses transaksi digital untuk pengalaman pengguna e-wallet yang lebih baik.
Direktur & Chief Strategy and Innovation Officer Indosat Ooredoo, Arief Musta’in mengatakan, E-Wallet User Research Challenge 2021 untuk mengasah kompetensi generasi muda menciptakan solusi pembayaran digital yang tepat sasaran. Di program ini, peserta juga memiliki kesempatan untuk belajar dari para ahli pada masing-masing tahap.
“Kami berharap para peserta dan pemenang dapat mengambil manfaat sebesar-besarnya dari program ini dan dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat luas,” kata Arief, Jumat (5/11)
E-Wallet User Research Challenge 2021 yang dibuka sejak Juli 2021 lalu telah mengumpulkan 235 ide inovasi dari 766 peserta dari seluruh tanah air. Ide-ide yang terpilih sebagai pemenang telah melalui sesi penjurian ketat dan dinilai berdasarkan beberapa kriteria.
Sseperti metode riset, keunikan atau kreativitas, solusi dan kontribusi yang ditawarkan, model bisnis, serta kemungkinan untuk diimplementasikan di kehidupan sehari-hari. (eko)