FinTechnesia.com | Komitmen Telkomsel mengoptimalkan kapabilitas jaringan broadband guna menghadirkan pengalaman gaya hidup digital optimal untuk negeri di tiap fase kehidupan, mendapatkan pengakuan di tingkat global pada ajang Ookla® Speedtest Awards 2021. Pada ajang tersebut, Telkomsel sukses meraih empat penghargaan sekaligus.
Yakni terbaik untuk kategori Fastest Mobile Network, Best Mobile Coverage, Top-Rated dan Best Mobile Network. Penghargaan tersebuti pendorong bagi Telkomsel u mengakselerasi transformasi digital di Indonesia.
Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan, penghargaan ini akan menjadi stimulus agar terus bergerak maju. Terutama memperkuat ekosistem digital nasional yang inklusif dan berkelanjutan.
“Melalui berbagai upaya meliputi pemerataan akses jaringan broadband. Juga penerapan inovasi teknologi telekomunikasi terbaru, serta menghadirkan produk dan layanan berbasis digital yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan guna mengakselerasi negeri,” terang Hendri, pekan lalu.
Dalam laporan Ookla selama periode semester dua tahun 2021, di kategori Fastest Mobile Network, Telkomsel memiliki kecepatan akses broadband tertinggi di Indonesia. Dengan pencapaian speed score 30.87 Mbps.
Sedangkan pada kategori Top Rated, Telkomsel meraih Rating Count sebesar 13,672 dengan Rating 3.8. Menempatkan Telkomsel pada peringkat pertama provider yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia.
Untuk kategori Best Coverage Area, Telkomsel mencatatkan Coverage Score sebesar 878. Sebanyak 92,9% antaranya sudah didukung jaringan 4G/LTE.
Sepanjang tahun 2022 ini, Telkomsel telah memasukkan rencana melakukan peningkatan layanan jaringan 3G ke 4G secara bertahap di seluruh wilayah.
Termasuk bersama BAKTI Kominfo membangun 7.772 BTS Universal Service Obligation (USO) 4G di wilayah 3T. Ini mewujudkan pemerataan dan kesetaraan akses broadband terdepan hingga pelosok negeri.
Langkah tersebut juga merupakan bagian upaya berkelanjutan Telkomsel menghadirkan jaringan broadband terbaik yang sudah dilakukan pada tahun 2021 melalui penataan ulang (refarming) pita frekuensi 2.3 GHz.
Ke depan, Telkomsel akan konsisten menjadi leading digital telco yang membuka lebih banyak peluang dalam pengembangan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
” melalui pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas jaringan, serta pengembangan layanan dengan mengedepankan prinsip customer centric,” tutup Hendri. (mrz)