Senin, 29 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Saat Pandemi Laba Bersih Mandiri Syariah Naik 30,53% Menjadi Rp 719 Miliar

BACA JUGA


Ilustrasi Bank Mandiri Syariah Mobile
Ilustrasi Bank Mandiri Syariah Mobile


Selama masa pandemi terjadi perubahan cara transaksi dari transaksi di cabang menjadi transaksi digital. Sehingga transaksi Mandiri Syariah Mobile dan Internet Banking Mandiri Syariah meningkat signifikan. Fee based income layanan digital naik 35,83%. Dari Rp 107,87 miliar per Juni 2019 menjadi Rp 146,52 miliar pada Juni tahun ini. Kontribusi fee based income layanan digital terbesar datang dari mobile banking yang melonjak 65,38% yoy dari Rp 17,29 miliar per Juni 2019 menjadi Rp 28,60 miliar per Juni 2020.

Hingga Juni 2020, user dan transaksi melalui Mandiri Syariah Mobile (MSM) juga terus naik mencapai 1,25 juta user. Melesat 93,89% year on year hingga 19,49 juta transaksi. Termasuk transaksi buka rekening online (burekol), inovasi pembukaan rekening online pertama bank syariah di Indonesia ini mencatat kenaikan yang signifikan dengan 18.000 pembukaan rekening per bulan. Angka ini juga menunjukkan, sebanyak 36% nasabah baru melakukan pembukaan rekening secara online.

Sebagai bentuk dukungan pada nasabah terdampak Covid-19, Mandiri Syariah memberikan solusi dengan pola dan skema restrukturisasi bersama bagi nasabah. Hingga saat ini Mandiri Syariah telah memberikan restrukturisasi pembiayaan senilai Rp 7,1 triliun kepada lebih dari 29.000 nasabah di seluruh Indonesia. Sebanyak 42% di antaranya merupakan nasabah segmen UMKM. (mrz)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER