Minggu, 28 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Tutup Semester I 2023, Pertamina Geothermal Energy Cetak Pertumbuhan Laba dan Pendapatan

BACA JUGA




FinTechnesia.com | PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGE) mencatatkan pertumbuhan laba dan pendapatan pada semester I 2023. Pertumbuhan seiring ekspansi dan menurunnya beban utang emitwn berkode saham PGEO ini.

Pada semester I 2023, laba bersih naik sebesar 30,1% menjadi US$ 92,7 juta dibandingkan periode yang sama tahun lalu yaitu US$ 71,3 juta.

Perseroan juga berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 11,9% menjadi US$ 206,7 juta dari tahun sebelumnya sebesar US$ 184,7 juta.

Selain itu, EBITDA naik sebesar 13,3% year-on-year menjadi US$ 175,5 juta hingga periode yang berakhir Juni 2023.

Direktur Keuangan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. Nelwin Aldriansyah mengatakan, pertumbuhan kinerja keuangan seiring dengan penguatan operasional dan program efisiensi.

Baca juga: Peminat Bejibun, Obligasi Pertamina Geothermal Energy Oversubscribed 8,25 Kali

“Posisi keuangan yang solid ini memacu kami untuk terus tumbuh secara berkelanjutan guna menyediakan energi hijau yang andal dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia,” ujar Nelwin, pekan lalu.

Dari sisi produksi, perseroan juga menorehkan angka yang positif, yaitu 2.397,2 GWh naik 7,7% year-on-year.

Sementara itu, total utang berkurang dari USD 935 juta menjadi US$ 731 juta dengan utang bersih menurun drastis menjadi hanya US$ 66,95 juta. Dengan begitu, debt to equity ratio (DER) juga berkurang menjadi 39% dari akhir tahun 2022 sebesar 75%. 

Pencapaian yang baik ini menunjukkan bahwa Perseroan telah berhasil mengelola keuangan dengan baik.

“PGE akan terus memperkuat posisinya di sektor energi baru dan terbarukan (EBT) khususnya geothermal serta memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan energi hijau dan masyarakat Indonesia,” tutup Nelwin. (kai)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER