FinTechnesia.com | Kabar santer tahun lalu itu mulai keliatan nyata. Grup Sinar Mas segern menguasai perusahaan dompet digital, DANA.
Bedanya yang masuk bukan Smartfren seperti rumor tahun lalu, melainkan unit usaha Grup Sinar Mas lain, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA). DSSA anak usahanya, PT DSST Dana Gemilang telah menandatangani perjanjian bersyarat untuk berinvestasi di PT Elang Andalan Nusantara (EAN) yang mengoperasikan DANA.
Nilai akuisisi terhadap fintech pembayaran itu senila US$ 200 juta. Jika dirupiahkan dengan kurs Rp 14.300 per dolar eetara Rp 2,86 trilion.
DSST Dana Gemilang akan menjad salah satu pemegang saham terbesar di DANA. ASekretaris Perusahaan DSSA Susan Chandra dalam keterbukaan informasi BEI menyebutkan, penyelesaian atas rencana investasi akan bergantung pada pemenuhan syarat-syarat pendahuluan.
Menurut Susan, rencana investasi kepada DANA merupakan bagian dari kolaborasi pengembangan bisnis digital. “Kolaborasi strategis ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan ekosistem digital perusahaan dan berbagai pemangku kepentingan,” tulisnya, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Selasa (1/3).
Grup Emtek pasta akuisisi ini sepertinya akan berkonsentrasi di OVO bersama Grab. Emtek memiliki saham OVO secara tidak langsung sebesar 12,5%. (jun)