FinTechnesia.com | Dalam dunia investasi, keterampilan membaca candlestick adalah salah satu elemen penting bagi investor, terutama yang aktif melakukan trading dalam pasar kripto yang fluktuatif.
Analisis teknikal, termasuk pemahaman tentang pola candlestick, memberikan
wawasan terkait tren harga dan potensi perubahan arah pasar. Pola-pola candlestick terbentuk dalam grafik harga kripto memberikan informasi tentang sentimen pasar. Seperti dominasi pembeli atau penjual.
Sebagai contoh, candlestick bullish menunjukkan kendali dari pembeli. Sementara candlestick bearish mengindikasikan dominasi penjual. Dengan pemahaman yang baik tentang cara membaca candlestick, para investor dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dalam menentukan kapan harus membeli atau menjual aset mereka.
Baca juga: Ada Pajak, Transaksi Perdagangan Kripto Turun
“Hal ini berpotensi meningkatkan kesuksesan mereka dalam dunia investasi, khususnya dalam melakukan trading aset kripto yang tergolong volatil,” ucap Alessandro C. Leonardo, Business Development Manager, digitalexchange.id, pekan lalu.
Cara membaca candlestick melibatkan pemahaman terhadap bentuk dan panjang
tubuh serta sumbu candlestick. Pola-pola yang muncul dalam candlestick, seperti doji, hammer, shooting star, dan lainnya, memberikan petunjuk tentang sentimen pasar dan arah pergerakan harga selanjutnya.
Membaca pergerakan candlestick sangat penting dalam trading kripto. Artikel ini bisa menjadi panduan awal atau tips & trik bagi pemula maupun mereka yang sudah lama melakukan trading kripto,” tutup Asih Karnengsih, Executive Director Asosiasi Blockchain Indonesia.