FinTechnesia.com | Guna menjawab kebutuhan masyarakat dan membant usaha mikro, kecil, hingga menengah dalam kegiatan jual-beli di masa pandemi, JD.ID secara resmi meluncurkan fitur terbaru Nearby Shops’. Melalui fitur ini mitra brand dan seller dapat mendaftarkan toko dan lokasi mereka.
Sistem kemudian akan memberikan eksposur atas toko. Dengan menampilkan daftar toko yang terdekat dari lokasi pelanggan.
Selain itu, dengan memanfaatkan fitur berkonsep online-to-offline (O2O) ini, para pelanggan juga dapat dengan mudah mengunjungi dan berbelanja barang kebutuhan mereka di toko-toko favorit terdekat. Menjadikan batas jarak dan waktu tempuh antara lokasi penjual dan pembeli semakin dekat dan singkat.
Hingga saat ini, fitur ‘Nearby Shops’ dapat digunakan oleh seluruh pelanggan setia JD.ID di kawasan Jabodetabek. Dengan Gojek sebagai mitra penyedia layanan logistik instan.
Ke depan, JD.ID akan bekerjasama dengan lebih banyak lagi mitra, untuk menghadirkan pilihan produk yang lebih lengkap, berkualitas dan origin. Dengan cakupan wilayah yang lebih luas, dan layanan pengiriman yang andal, cepat, dan tepat.
Eyvette Tung, Head of Offline Business JD.ID menjelaskan, e-commerce sebagai salah satu tokoh utama dalam kegiatan jual-beli secara online, dituntut untuk terus memikirkan cara agar tetap fresh, relevan, dan signifikan di tengah masyarakat.
“Melalui fitur ‘Nearby Shops’ ini, JD.ID juga bertujuan menawarkan keserbagunaan bagi para pelanggan setia, sekaligus memberikan pengalaman belanja yang tak terlupakan, dengan sentuhan pendekatan baru.”, ungkap Eyvette, Senin (2/11).
Melengkapi peluncuran dari fitur itu, JD.ID memfasilitasi pelanggan dengan delapan gerai JD HUB di delapan lokasi strategis diJabodetabek. JD HUB merupakan toko ritel offline yang menjual berbagai produk kebutuhan sehari-hari. (yof)